Apakareba: Presiden Joko Widodo menyambut Hari Raya Idulfitri sebagai momentum bagi bangsa Indonesia untuk bangkit dan meraih kemenangan melawan pandemi covid-19. Seluruh pihak diminta tetap mengutamakan keselamatan dan kesehatan.
"Kita harus mengutamakan kesehatan dan keselamatan kita semua, ya kita semua, agar sesegera mungkin kita dapat terbebas dari pandemi," kata Jokowi melalui tayangan yang dirilis Sekretariat Presiden, Rabu malam, 12 Mei 2021, melansir Media Indonesia.
Tahun ini, untuk kedua kalinya, masyarakat menjalani Idulfitri di tengah wabah covid-19. Jokowi mengakui Lebaran di tengah pandemi ini menjadi sesuatu yang berat.
Baca juga: Cocok Dikirimkan ke Keluarga hingga Kerabat, Ini Kumpulan Ucapan Idulfitri 2021
Kepala Negara pun mengajak masyarakat untuk tetap menahan diri. Hari raya Idulfitri tetap harus dilaksanakan dengan menjaga kewaspadaan dari penularan virus korona.
"Idul Fitri tahun ini kita masih harus berhadapan dengan pandemi covid-19. Kita juga masih harus bersabar dan menahan diri karena tidak bisa bersilaturahmi secara langsung secara tatap muka dengan keluarga dan handai tolan," ucap Presiden.
Dalam kesempatan itu, Ibu Negara Iriana juga turut menyampaikan ucapan Hari Raya Idulfitri kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Saya juga mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin," ucapnya.
Sama seperti tahun lalu, Jokowi tidak menggelar gelar griya atau open house Hari Raya Idulfitri. Hal itu untuk mencegah kerumunan yang berpotensi penyebaran covid-19. (Dhika Kusuma Winata)
(CIA)