Apakareba: Sebanyak 28.219 tenaga kesehatan (nakes) di Sulawesi Selatan sudah menerima vaksin covid-19. Angka tersebut menunjukkan vaksinasi terhadap nakes sudah mencapai 47,35 persen dari total target sasaran sebesar 59.598 orang.

"Seluruh kabupaten/kota telah mendapatkan jatah vaksin masing-masing," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sulsel, Nurul AR, di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu, 10 Februari 2021, seperti dilansir dari Medcom.id.

Nurul menjelaskan vaksinasi terhadap tenaga kesehatan yang menjadi prioritas utama dan pertama dalam proses tersebut rencananya atau ditargetkan selesai pada akhir Februari. Sehingga tahap berikutnya untuk instansi dan pekerja yang banyak bertemu dengan orang.
 
"Dari rencana awal, jadwal vaksinasi nakes ditargetkan selesai pada akhir Februari," jelasnya.
 
Dari data Dinkes Sulawesi Selatan ada sebanyak 6.901 atau 11,58% nakes yang ditunda mendapatkan vaksinasi tahap I dan satu nakes yang ditunda mendapatkan vaksinasi tahap II. Kemudian ada 5.809 atau 9,75 persen nakes yang tidak diberikan vaksinasi tahap I dan II.

Sebagai upaya untuk mempercepat program tersebut pihaknya melakukan vaksinasi massal selama tiga hari di GOR Unhas pada 1-3 Februari lalu. Jumlah nakes yang berhasil divaksin yakni 2.849 orang dari 3.915 nakes yang hadir dan 3.731 nakes yang terdaftar, 882 nakes dinyatakan ditolak atau ditunda.
 
"Target kami dari vaksinasi massal yaitu 4.000 nakes. Tetapi, di hari pertama hanya 590 nakes yang berhasil divaksin, hari kedua hanya 846, dan dihari ketiga ada 1.413 nakes sehingga totalnya ada 2.849 nakes yang divaksin massal," ungkapnya.
 
Belum tercapainya target terhadap vaksinasi terhadap tenaga kesehatan tersebut. Pihaknya kembali berencana akan melakukan vaksinasi massal lagi. Agar realisasi pemberian vaksin bisa sesuai dengan target yang ada.

"Mengingat realisasi vaksin belum capai target, maka kami berencana melakukan vaksinasi massal lagi," ujarnya.