Apakareba: Kabar baik, kini alat deteksi covid-19 GeNose C19 telah hadir di Pelabuhan Makassar. PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) mulai menggunakan alat deteksi tersebut usai peluncuran program oleh GM Pelindo IV cabang Makassar Enriany Muis, didampingi Otoritas Pelabuhan Makassar Bambang Gunawan.
Dengan hadirnya GeNose C19, masyarakat memiliki alternatif tes covid-19 selain swab antigen di pelabuhan. Sehingga penumpang yang ingin menggunakan moda transportasi kapal laut dapat memilih antara keduanya.
Penggunaan alat tes buatan Universitas Gadjah Mada (UGM) itu sesuai dengan Surat Edaran (SE) dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 12 Tahun 2021 tentang Ketentuan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dalam Masa Pandemi Covid-19.
"Alat GeNose C19 ini akan menjadi alternatif bagi penumpang yang melakukan perjalanan dengan kapal laut, selain swab antigen. Untuk layanan ini, biaya sebesar Rp40.000 per penumpang untuk sekali melakukan deteksi covid-19," kata General Manager (GM) PT Pelindo IV Cabang Makassar, Enriany Muis, seperti dilansir dari Mediaindonesia.com.
Tahap awal penumpang yang telah menjalani proses pemeriksaan GeNose C19, yakni Kapal Lambelu yang membawa sebanyak 316 penumpang dengan tujuan Baubau dan Larantuka.
Terdapat dua unit alat GeNose C19 yang dioperasikan di Pelabuhan Makassar. Lokasinya berada di lantai 1 pintu sebelum naik ke atas kapal.
Berdasarkan SE 25 Tahun 2021, persyaratan penumpang yang akan melakukan perjalanan dengan transportasi laut wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau rapid test antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimum 3x24 jam sebelum keberangkatan. Atau, hasil negatif tes GeNose C19 di pelabuhan atau terminal yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimum 1x24 jam sebelum keberangkatan dan wajib mengisi e-HAC Indonesia.
Pemeriksaan dengan menggunakan GeNose C19 dilakukan di pelabuhan pada hari H keberangkatan. Apabila hasilnya positif, maka akan dilakukan pemeriksaan rapid test antigen oleh petugas tenaga kesehatan yang berwenang di pelabuhan.
Baca juga: Langgar Prokes, Mal Panakkukang di Makassar Terancam Ditutup
Sementara itu, Kepala Otoritas Pelabuhan Makassar, Bambang Gunawan mengapresiasi kesigapan PT Pelindo IV cabang Makassar dalam menyiapkan tempat pemeriksaan GeNose. Pada kesempatan itu, Bambang Gunawan mencoba menggunakan alat tersebut dan hasilnya hanya butuh waktu 5 menit sudah mengetahui hasil pemeriksaan negatif.
"Tentunya pemeriksaan ini sudah sangat bagus dan memang sudah sesuai aturan, untuk itu diimbau keseluruh penumpang agar menaati aturan yang ada. Termasuk senantiasa menerapkan protokol Kesehatan dalam beraktivitas di dalam Kawasan Pelabuhan Makassar," ucap Bambang.
Hadirnya GeNose juga untuk mempermudah penumpang yang akan berpergian,bukan pulang mudik. Karena mudikkan kita sudah tidak ada lagi, maka untuk berpergian inilah salah satu syarat untuk mempermudah kondisi kesehatan kita dengan cara GeNose. (Lina Herlina)
(SYI)