Tinggi Gelombang di Selat Makassar bagian Selatan Capai 2,5 Meter

Ilustrasi/Medcom.id Ilustrasi/Medcom.id

Apakareba: Bencana hidrometeorologi, seperti banjir, longsor, hingga angin puting beliung bisa terjadi kapan saja. Secara umum, bencana tersebut tak hanya terjadi saat musim hujan, tetapi juga bisa terjadi di musim kemarau.

Masyarakat pun diharapkan bisa lebih waspada dalam mengamati hal tersebut. Salah satunya dengan mengecek prakiraan cuaca di daerahnya masing-masing. 

Khusus wilayah Sulawesi Selatan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengunggah prakiraan cuaca untuk Jumat, 30 April 2021 di akun Twitter BMKG Sulsel. Pagi hari ini, umumnya cuaca berpotensi cerah berawan di Sulsel. Tetapi, berpotensi hujan ringan di wilayah Belopa, Sengkang, dan Watampone.

Kemudian, pada siang sampai sore hari, cuaca berpotensi cerah berawan di wilayah Sulsel. Namun, diprediksi hujan ringan di wilayah Malili dan Enrekang.

Pada malam hari, cuaca berpotensi berawan di Sulsel. Sementara, untuk wilayah Masamba, Malili, Sidrap, dan Pare-pare diprediksi hujan ringan.

Selanjutnya, pada dini hari, cuaca berpotensi berawan di seluruh wilayah Sulsel. Namun, berpotensi hujan ringan di wilayah Palopo, Pinrang, dan Pare-pare.

Suhu udara di wilayah Sulsel berkisar dari 20 sampai 34 derajat Celcius dengan kelembapan udara 60-95 persen. Angin berembus dari Barat Daya ke Barat Laut dengan kecepatan 10-35 kilometer per jam. BMKG Sulsel memberikan peringatan dini untuk mewaspadai kondisi tinggi gelombang yang mencapai 1,25-2,5 meter (moderate sea). Moderate sea ini terjadi di selat Makassar bagian selatan.

Selalu waspada dan siap siaga di mana pun kalian berada ya! Bagi yang rumahnya berada di kemiringan lebih dari 30 derajat atau rawan longsor harus lebih hati-hati ketika hujan lebat. Kalian juga harus hindari berada di bawah pohon untuk mengantisipasi pohon yang mudah tumbang di saat hujan disertai angin kencang. 
 



(SYI)

Berita Lainnya