Apakareba: Gempa bermagnitudo 6,2 sempat mengguncang Sulawesi Barat pada Jumat, 15 Januari 2021 silam. Akibatnya, sejumlah bangunan roboh, termasuk kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).

Kabar terbaru menyebutkan kantor tersebut mulai dibangun. Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar juga telah melakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor di Mamuju. 

Hal ini melanjuti keputusan pemerintah pusat yang menginginkan kantor Gubernur Sulbar dibangun kembali melalui PT Waskita Karya. Pemerintah mulai melakukan perencanaan dan desainnya.

"Pembongkaran reruntuhan bangunan kantor itu telah dilakukan, sehingga pembangunan fisiknya dimulai," kata Ali Baal, Jumat, 23 April 2021, seperti dilansir dari Antara.

Nantinya, kantor Gubernur Sulbar dibangun dengan perpaduan corak budaya di Sulbar. Pembangunan mengikuti filosofi ‘Mesa Janne’. 

Sebelumnya, kantor Gubernur Sulbar roboh akibat terdampak gempa bumi yang terjadi pada pertengahan Januari 2021 lalu. Dahulu, kantor tersebut memiliki konstruksi berlantai empat, kini pembangunan hanya mencapai tiga lantai.

"Bangunan kantor Gubernur Sulbar konstruksinya tidak akan lagi berlantai empat, tetapi hanya berlantai tiga mengingat wilayah Sulbar daerah yang berpotensi terdampak bencana gempa bumi," ujarnya.
 
Dia menegaskan pembangunan kembali kantor Gubernur Sulbar harus direncanakan secara matang. Terpenting, dengan konstruksi bangunan yang lebih kokoh.