Apakareba: Baru setahun pandemi covid-19 melanda, sudah ada virus baru lainnya yang terdeteksi. Ilmuwan di Tiongkok telah menemukan virus baru yang mirip dengan SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit covid-19. Virus baru tersebut ditemukan oleh tim peneliti dari Shandong First Medical University dan Shandong Academy of Medical Sciences di Tainan.
Menurut Express, virus yang baru ditemukan ini telah terdeteksi pada spesies kelelawar. Bahkan, disebutkan virus yang bernama RpYN06 itu identik sekitar 94,5 persen dengan covid-19.
Peneliti Tiongkok dapat mengidentifikasi RpYN06 setelah mempelajari 411 sampel kelelawar dari 23 spesies berbeda. Spesies-spesies kelelawar itu dikumpulkan antara Mei 2019 dan November 2020 di provinsi Yunnan.
Dari beberapa sampel tersebut, ilmuwan menemukan empat virus baru yang mirip dengan SARS-CoV-2, termasuk virus RpYN06. Para ilmuwan mengatakan keempat virus itu memiliki urutan genom yang mirip dengan covid-19. Namun, kenapa hanya RpYN06 yang disebutkan paling mirip? Hal ini dikarenakan virus baru itu memiliki protein duri (spike) yang serupa dengan SARS-CoV-2.
“Studi kami menyoroti keragaman yang luar biasa dari virus kelelawar pada skala lokal dan kerabat dari SARS-CoV-2 dan SARS-CoV bersirkulasi pada spesies satwa liar di wilayah geografis yang luas di Asia Tenggara dan Tiongkok selatan,” kata tim peneliti itu, seperti dikutip dari News Medical.
Saat ini, para peneliti sedang menyoroti pentingnya melacak kemungkinan penyebaran virus dari spesies hewan ke manusia. Sebab, pandemi covid-19 yang sedang marak di penjuru dunia diawali dari penyebaran melalui hewan. Dikhawatirkan ke depannya terdapat pandemi serupa yang bahkan bisa jauh lebih buruk daripada covid-19.
(SYI)