Apakareba: Banyak orang yang tak bisa dipisahkan dari HP (handphone). Apalagi di masa yang menuntut kita bekerja dan sekolah dari rumah. Ke mana pun orang-orang pergi, benda ini akan selalu dibawa.
Parahnya lagi sebagian orang membawa HP ke toilet. Menurut sebuah survei Verizon yang dilakukan pada 2015, ditemukan hampir 90 persen orang membawa HP ke kamar mandi.
Kebiasaan ini diklaim tak baik bagi kesehatan. Ya, membawa HP ke toilet sama saja dengan menjemput bakteri penyebab penyakit untuk bersarang di dalam tubuh.
Mengutip dari laman Bustle, gawai saja sudah memiliki banyak bakteri yang berkembang biak. Para peneliti menemukan HP adalah rumah bagi bakteri, dan berjumlah 10 kali lebih banyak dibandingkan dengan tempat duduk toilet. Dengan membawa benda itu ke kamar mandi, tentu saja dapat meningkatkan jumlah bakteri lebih banyak lagi.
Baca: Perlukah Mencuci Pembalut Bekas?
"Banyak permukaan kamar mandi, seperti urinoir, dudukan toilet, pegangan, wastafel, dan keran tertutup kuman, serta (risiko) lebih banyak lagi kontaminasi ponsel kita menjadi lebih besar," ahli mikrobiologi, Jason Tetro, seperti dilansir dari laman Bustle, Sabtu, 25 September 2021.
Selain itu membawa gawai ke kamar mandi berisiko menyebabkan masalah pada wajah, seperti jerawat. Hal itu disebabkan oleh kehadiran bakteri kelompok Staphylococcus, dan tanpa sadar bakteri itu akan menempel di wajah ketika melakukan aktivitas menelpon.
Tetapi, bukankah membawa HP ke kamar mandi dapat mengusir rasa bosan dan menghadirkan sejumlah ide?
Meski ingin produktif atau sekadar mencari ide, membawa HP ke toilet justru membuat otak semakin lelah. Alasannya karena aktivitas pembuangan malah berkutat dengan e-mail, hingga membalas chat.
Cobalah untuk memanfaatkan waktu istirahat di dalam toilet meskipun hanya sejenak. Lepas gadget dalam beberapa waktu. Tidak masalah bukan jika hanya rehat 5-10 menit?
(RAI)
