Toba: Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengawali kunjungan kerja di Sumatra Utara (Sumut) dengan meresmikan Jalan Bypass Balige, di Kabupaten Toba pada Rabu, 2 Februari 2022. Peresmian dilakukan dengan penandatanganan prasasti oleh Kepala Negara.
Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Hedy Rahadian menyebutkan bahwa pembangunan Jalan Bypass Balige secara bertahap sejak lima tahun lalu dan menelan biaya Rp176 miliar.
Jalan sepanjang 9,8 km tersebut dibangun guna mencegah terjadinya kemacetan yang terjadi di Kota Balige dan sekitarnya.
"Jadi, ini jalan untuk mencegah terjadinya kemacetan di Balige, jadi sifatnya lingkar bypass sehingga traffic yang sifatnya go through tidak akan ke Balige, itu bisa melalui jalan lingkar ini," ungkap Hedy, mengutip dari Medcom.id, Kamis, 3 Februari 2022.
Ia berharap masyarakat dapat merasakan langsung manfaat adanya jalan tersebut dengan meningkatnya kelancaran transportasi serta aksesibilitas bagi kawasan di sekitar Kota Balige.
"Ini akan memperbaiki, meningkatkan aksesibilitas untuk kawasan-kawasan di sekitar Balige. Jadi, ini juga akan membentuk ruang pengembangan Kota Balige ke depan," terang Hedy.
Di samping itu, manfaat tersebut dirasakan oleh masyarakat setempat seperti diutarakan Rohana Simanjuntak. Pengguna Jalan Bypass Balige ini mengaku keberadaan jalan tersebut dapat mempersingkat waktu tempuhnya dalam menjalankan kegiatan sehari-hari.
"Sebelumnya saya harus melalui kota, makan waktu terus karena kepadatan juga di sana cenderung macet jadi karena sudah ada jalan bypass ini sangat membantu kira-kira 15 menit lah waktu saya sangat tertolong," kata dia.
Ia pun menyampaikan apresiasinya kepada Presiden Jokowi atas keberadaan Jalan Bypass Balige. Diharapkan pula Jalan Bypass tersebut dapat dipelihara dengan baik sehingga bermanfaat bagi masyarakat dalam jangka waktu yang panjang.
"Terima kasih buat Pak Jokowi buat programnya ada jalan bypass di sini, saya pribadi sangat tertolong, masyarakat sekitar sini juga sangat tertolong, banyak manfaatnya," ujar Rohana.
Peresmian tersebut juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, dan Bupati Toba Poltak Sitorus. (Monique Handa Shafira)
(UWA)