Makassar: Data Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pangkep menunjukkan wilayah ini menghasilkan 100 ton sampah tiap harinya. Kapasitas armada pengangkut sampah yang tersedia belum optimal menangani jumlah sampah sebanyak itu.

Kepala DLH Pangkep Tamrin Taba mengatakan salah satu yang menjadi perhatian pemerintah saat ini adalah pengalihan tugas kecamatan dan kelurahan/desa untuk penanganan sampah. 

Baca: Antisipasi Lonjakan, Dinkes Makassar Tingkatkan Kapasitas Tempat Tidur Pasien Covid-19

"Hal yang perlu diperhatikan adalah kesiapan armada pengangkut sampah," ucap Tamrin, saat menghadiri rapat koordinasi Kebijakan dan Strategi Daerah Dalam Pengelolaan Sampah Menuju Pangkep Hebat Tahun Anggaran 2022, dikutip dari Antara, Selasa, 15 Februari 2022.

Guna mengatasi permasalahan sampah, Tamrin berupaya untuk bisa mengadakan pembinaan pengelolaan sampah di tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan. Selain itu, ia juga mengupayakan adanya tempat penampungan sampah sementara di kecamatan hingga desa/kelurahan.

Baca: Sering Konsumsi Makanan Kemasan, Ini Bahayanya bagi Kesehatan

Sementara itu, Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau (MYL), berharap penanganan sampah menjadi tanggung jawab semua pihak. Termasuk pemerintah desa/kelurahan dan camat harus bergotong-royong mengurangi penggunaan sampah.

Bupati MYL menambahkan, sampah yang tidak tertangani dengan baik juga akan berdampak buruk pada kesehatan masyarakat. (Monique Handa Shafira)