Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan membangun jembatan baru di ruas Rantepao (Toraja Utara)-Batusitanduk, Kabupaten Luwu. Pembangunan jembatan dilakukan guna memudahkan akses masyarakat di dua kabupaten, yakni Toraja dan Luwu.

Jembatan ini merupakan pengganti jembatan penghubung yang hanyut akibat banjir bandang tahun lalu. Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan pihaknya terus memastikan pembangunan berjalan lancar.

“Alhamdulillah, Dinas (Pekerjaan Umum dan Tata Ruang) PUTR Provinsi sedang progres pembangunan jembatan di ruas Rantepao- Batusitanduk di Kabupaten Luwu,” kata Andi, dilansir dari Antara, Minggu, 25 September 2022. 

Andi berharap kehadiran jembatan ini akan memudahkan mobilitas masyarakat sehingga berdampak kepada peningkatan perekonomian daerah. 

“Diharapkan dengan terbangunnya jembatan ini, masyarakat dari Toraja Utara yang akan menuju ke wilayah Walmas dan dan Luwu Utara dapat memangkas jarak tempuh sekitar 25 kilometer dibandingkan melewati jalan nasional,” ujarnya.

Pemprov Sulsel juga melakukan penanganan long segment pada ruas Pinrang - Rappang - Pangkajene - Batas Soppeng.  "Rp54,3 miliar kontrak untuk Long Segment pada ruas Pinrang - Rappang pada kabupaten Pinrang dan ruas Batas Pinrang - Pangkajene - Batas Soppeng pada kabupaten Sidrap," ungkap Andi.

BACA: Pemkot Makassar Didesak Bangun Jembatan Kembar Barombong