Makassar: Sulawesi Selatan (Sulsel) menjadi daerah dengan daftar tunggu calon jemaah haji terlama di Indonesia dengan kurun waktu bisa mencapai 47 tahun. Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, Khaeroni, menyebut Bantaeng menjadi daerah yang memiliki waiting list terlama di antara 24 kabupaten/kota Sulsel.
“Kabupaten Bantaeng yang mencapai 47 Tahun, disusul kabupaten Sidrap 45 Tahun," katanya Khaeroni, dilansir dari Medcom.id, Minggu, 10 Desember 2023
Sementara itu, daftar tunggu yang tersingkat di Sulawesi Selatan yaitu di Kabupaten Luwu bisa mencapai 23 Tahun.
“Dengan mengacu pada daftar antrian Sulsel yang begitu Panjang, tentunya kami berharap kepada komisi VIII DPR RI sebagai wakil rakyat, dapat memperoleh solusi atas panjangnya antrean Jemaah haji yang ada di Sulawesi Selatan," jelasnya.
Kemenag Sulsel mengaku telah siap menghadapi penyelenggaraan ibadah haji 1445 Hijriah. Ia mengatakan pihaknya telah melakukan seleksi untuk petugas haji yang nantinya akan bertugas dalam penyelenggaraan haji 2024 tahun depan
Kemenag dan dewan berupaya tingkatkan kuota
Ketua Komis VIII DPR RI, Ashabul kahfi, mengebut dewan telah berkoordinasi dengan Kementerian Agama untuk berupaya mengatasi permasalahan daftar tunggu haji yang sangat panjang. Terutama membangun komunikasi yang intens dengan pihak Kerajaan Saudi Arabia.
Saat ini ada penambahan kuota haji untuk Indonesia sebesar 20 ribu. Tidak hanya itu, panitia kerja Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) telah menetapkan biaya haji untuk tahun 1445 H/2024 M sebesar Rp93,4 juta per jamaah.
Keputusan ini diambil dalam Rapat Kerja Komisi VIII DPR RI pada tanggal 27 November 2023, turun dari usulan awal sebesar Rp105 juta.
"Dari 93,4 Juta BPIH, 40% atau Rp37.364.111 dari biaya tersebut akan ditanggung oleh BPKH melalui nilai manfaat dana haji, sedangkan sisanya, sebesar Rp56.046.172, akan ditanggung oleh JCH," ujarnya..
(SUR)
