Apakareba: Seorang bandar narkoba ditembak mati oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel). Tak hanya itu, BNN juga menyita sebanyak 89 kilogram narkoba jenis sabu.
"Jadi benar, ada penangkapan narkoba di Bone dilakukan oleh BNN Pusat. Barang bukti diamankan cukup banyak ada tujuh karung dengan jumlah totalnya sebanyak 89 kilogram sabu-sabu," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan saat dikonfirmasi, Senin, 19 April 2021, seperti dilansir dari Medcom.id.
Saat penangkapan dilakukan pada Minggu, 18 April 2021 malam di kabupaten setempat, salah satu tersangka sempat melawan petugas. Atas tindakannya, petugas pun akhirnya melumpuhkannya.
"Ada satu yang diamankan, dan ada satu yang dilumpuhkan, ditembak mati karena melawan," ujar perwira menengah Polri itu.
Zulpan enggan untuk menjelaskan lebih detail terkait asal barang terlarang itu bisa masuk ke Bone, Sulsel. Saat ini, tim BNN terus melakukan pengembangan kasus tersebut.
"Tim masih bekerja, untuk mencari jaringannya. Narkoba ini masuk melalui jalur laut. Tetapi belum diketahui persis akan dikirim kemana barang tersebut diedarkan," ucapnya.
Berdasarkan informasi yang ada, narkoba tersebut masuk dari Pelabuhan Nusantara Pare-Pare. Kemduian, barang terlarang itu dibawa ke Kabupaten Bone dan nantinya akan dibawa lagi ke Kendari, Sulawesi Tenggara.
"Barang ini pengiriman via jalur laut. Saat ini masih dikembangkan dan didalami asal barangnya. Sesuai dengan komitmen Kapolri, peredaran dan penyalahgunaan narkoba harus diberantas," tegas Zulpan. (Muhammad Syawaluddin)
(SYI)