Guru Honorer di Boalemo Gorontalo Tawarkan Ginjalnya Demi Kebutuhan Anak

Nurhayati Saidi, seorang guru honorer di Kabupaten Boalemo, Gorontalo nekat ingin menjual ginjalnya karena gajinya tak kunjung dibayar. Nurhayati Saidi, seorang guru honorer di Kabupaten Boalemo, Gorontalo nekat ingin menjual ginjalnya karena gajinya tak kunjung dibayar.

Gorontalo: Nurhayati, guru honorer SD Negeri di Kabupaten Boalemo, Gorontalo, Sulawesi Utara, nekat ingin menjual ginjalnya demi kebutuhan sekolah anak. Ia mempromosikan ginjalnya melalui media sosial.

“Kalau ada yang mau beli ginjal, ini ginjal saya dijual dengan alasan untuk kebtuhan anak-anak saya. Daripada berharap gaji, nanti sudah kiamat, baru mereka ingat haknya guru-guru. Padahal tanggung jawab kami sudah dilaksanakan. Jangan inbox atau telepon, nanti saya blokir,” tulis Nurhayati Saidi di media sosialnya yang dikutip dari infosulawesi.com, Selasa, 7 Maret 2023.

Nurhayati juga mengaku gaji selama dua bulan periode Januari dan Februari belum dibayar. Hal ini yang membuat Nurhayati berinisiatif menjual ginjalnya.

“Saya berstatus begitu di Facebook karena saya butuh uang untuk perlengkapan sekolah anak saya. Anak saya yang sekolah ada dua, pertama kelas satu SMK, dan anak saya satunya lagi SMP,” kata ibu dari tiga anak itu.

Nurhayati mengaku, saat ini dia sama sekali tidak memiliki uang. Untuk itu, dia nekat ingin menjual ginjalnya demi memenuhi kebutuhan anak-anaknya. 
 



(FPR)