Jakarta: Pemerintah Republik Indonesia bekerja sama dengan pemerintah Jepang dan United Nations International Children’s Emergency Fund (UNICEF) dalam membantu anak-anak usia dini yang terdampak dari Covid-19 dengan meluncurkan sebuah inisiatif.

“UNICEF dan pemerintah Jepang meluncurkan program pembelajaran dan tumbuh kembang anak usia dini untuk menyediakan layanan pemulihan efek Covid-19 bagi anak-anak usia dini, bersamaan dengan masa kembali ke sekolah di Indonesia bagian timur,” kata Kedutaan Besar Jepang di Jakarta, dikutip dari Antaranews.com, Selasa, 19 Juli 2022.

UNICEF akan melaksanakan program pendidikan dan pengembangan anak usia dini dengan bantuan dana dari pemerintah Jepang sebesar 3,6 juta dolar AS atau setara dengan Rp53,98 miliar. Program tersebut akan memberikan layanan-layanan penting bagi anak-anak usia 5-8 tahun di 200 pusat pendidikan anak usia dini (PAUD) dan 100 sekolah dasar (SD) yang berada di Provinsi Papua, yaitu Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Program ini akan berfokus pada usaha peningkatan akses terhadap pembelajaran yang berkualitas, sanitasi dan layanan kebersihan diri, ketersediaan air bersih, serta layanan kesehatan dan perlindungan anak yang penting. Serta belajar tentang pencegahan penularan Covid-19.

Akibat dari pandemi Covid-19 sangat dahsyat. Salah satu bidang yang terkena dampak Covid-19 adalah bidang pendidikan. Sebanyak 200.000 PAUD di Indonesia ditutup sejak lama sehingga merugikan jutaan anak usia dini.

“Prioritas pemerintah Jepang sangat jelas. Kami ingin membantu kelompok-kelompok yang paling rentan sehingga tidak ada satu orang pun yang tertinggal,” kata Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Kenji Kanasugi, dikutip dari Antaranews.com, Selasa, 19 Juli 2022.

Pelaksana tugas Perwakilan UNICEF Indonesia, Robert Gass menyampaikan bahwa UNICEF bekerja sama dengan pemerintah Indonesia dan Jepang untuk memastikan anak-anak, khususnya usia dini dapat merasakan manfaat dari lingkungan pendidikan dan tumbuh kembang yang aman dari penularan Covid-19.

Hal lain yang dilakukan pemerintah Jepang dan UNICEF adalah membantu Indonesia memperkuat sistem layanan kesehatan melalui pengadaan peralatan rantai dingin dengan mengirimkan sebanyak 300 kulkas vaksin kepada Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk menyimpan dan mengirimkan vaksin Covid-19 ke seluruh pelosok Indonesia.