Apakareba: Usai dinyatakan berada pada level 2 penyebaran covid-19, nantinya Kota Makassar akan diizinkan untuk menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Hal itu mengharuskan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar melakukan persiapan secara matang.
Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, mengatakan pihaknya tidak ingin gegabah memulai PTM.
"Semua harus dipersiapkan dengan matang sebelum anak-anak kita kembali bersekolah secara tatap muka," kata Ramdhan, seperti dilansir dari Medcom.id, Rabu, 29 September 2021.
Baca: Ganjar Diminta Memetakan 5 Kabupaten Miskin di Jateng
Ramdhan menyebut pelaksanaan PTM sudah dibahas bersama satuan kerja perangkat daerah (SKPD), forum komunikasi perangkat daerah (Forkopimda), dan seluruh camat. Hal itu menyusul pertimbangan kesiapan sekolah untuk selalu menjaga kesehatan peserta didik.
Ramdhan menilai dengan dibukanya sekolah nanti, berarti persiapan sudah dimatangkan dan harus dibuatkan skenario jika hal yang tidak diinginkan terjadi.
"Jangan terburu-buru untuk melaksanakan PTM. Rencananya sebelum PTM dimulai, Pemkot Makassar akan melakukan simulasi PTM terlebih dahulu masing-masing satu sekolah menengah pertama (SMP) dan satu sekolah dasar (SD) di tiap kecamatan, dari 15 kecamatan yang ada," imbuhnya. (Media Indonesia)
(RAI)