Apakareba: Sebagian orang menganggap covid-19 merupakan tantangan yang harus dihadapi. Anggapan ini juga berlaku bagi para calon presiden pada Pemilu 2024 mendatang.
Sebab mereka harus mengerahkan tenaga yang besar untuk menangani covid-19. Pandemi covid-19 dinilai menjadi panggung politik agar calon pemimpin dapat menunjukkan kapasitas.
"Semuanya pasti akan mengeluarkan kemampuan terbaik," kata pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, melansir Medcom.id.
Membangun rasa percaya di tengah kondisi sulit ini menjadi rintangan besar. Jika hal itu tidak dilakukan, mereka dinilai gagal di mata masyarakat dalam menghadapi pandemi covid-19.
Baca: Perubahan Istilah PPKM Menyesuaikan Dinamika Kasus Covid-19
"Makanya, dia (kepala daerah) tidak pesimistis walaupun keadaannya sulit," kata Ujang.
Ujang menuturkan kinerja seorang pemimpin akan menjadi penentuan besar di mata masyarakat. Karena masyarakat dapat merasakan langsung, mana pemimpin yang benar bekerja atau sekadar membangun pencitraan. (Anggi Tondi Martaon)
(RAI)